Bahtera Alam, Pekanbaru – Universitas Lancang Kuning melaksanakan acara penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) dengan ninik mamak kenegerian Kampa di Aula Perpustakaan Universitas Lancang Kuning pada Jumat, 15 September 2021.
Adapun isi dari MoU ini adalah UNILAK & Ninik Mamak Kenegerian Kampa bersepakat untuk mengimplementasikan Tridarma perguruan tinggi dan berkomitmen untuk melakukan pengembangan dan juga pengelolaan hutan adat.
Dalam acara ini turun hadir, Dr. Junaidi, SS., M.Hum (Rektor Universitas Lancang Kuning), Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau, Ketua DPRD Kabupaten Siak, dan Para Ninik Mamak Kenegerian Kampa.
“Kami telah melakukan komunikasi dengan para datuk satu tahun lama nya, dan saat ini menjadi momen yang baik disertai niat yang baik untuk menjaga hutan adat kita di Kenegerian Kampa. Ke depan kita akan banyak hal yang bisa dilakukan, kita punya fakultas kehutanan, tentu ini akan bisa kita sinergikan,” kata Rektor Unilak dalam sambutannya.
Di samping itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Ir. Mamun Murod, MM, Mh juga sangat mengapresiasi upaya dari akademisi khususnya UNILAK untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga hutan adat di Kenegerian Kampa.
“Pertama saya ucapkan terima kasih kepada Bahtera Alam dan WRI Indonesia yang sampai detik ini masih setia untuk mendampingi masyarakat adat untuk bisa mendapatkan hak mereka. Acara hari ini tidak hanya sebatas kesepakatan dua belah pihak, tapi ini bentuk komitmen bersama kita untuk sama-sama bisa menjaga hutan kita. Tidak hanya itu, beberapa waktu yang lalu pak Gubernur telah me-launching ADOPSI POHON RIAU yang mana ini bentuk komitmen beliau atas Riau Hijau, yang mana dengan Adopsi Pohon Riau ini Masyarakat Hukum Adat bisa mengelola hutan mereka dengan baik serta memberikan kesempatan bagi masyarakat luar untuk bisa berkontribusi atas alam mereka,” ujar Mamun Murod.
