Berita


Bahtera Alam, Kampar – Perkumpulan Bahtera Alam pada Selasa, 28 Mei 2024 mengunjungi Desa Petapahan di Kenegerian Petapahan Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, untuk berdiskusi dengan komunitas Masyarakat Hukum Adat terkait inisiasi pembentukan Badan Usaha Masyarakat Adat (BUMA). Diskusi yang dihadiri oleh Mutohir S.P. (Penyuluh KPH) dan Taufik Hidayat dari KPH Suligi Batu Gajah, Rokan Hulu beserta sejumlah Masyarakat Hukum...

Read More
Legenda Kepahlawanan Si Koyan

Legenda Kepahlawanan Si Koyan


Posted By on May 15, 2024

[Bahtera Alam] Suku Akit di Kepulauan Meranti memiliki catatan sejarah dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Salah seorang tokoh Meranti yang terkenal dengan nama Si Koyan, telah berjuang melawan Belanda pada masa Sultan Syarif Kasim II, sultan terakhir dari Kerajaan Siak. Si Koyan lahir pada tahun 1906 di Kampung Mengkopot. Si Koyan ini berasal dari Suku Akit di Sungai Mandau, sebuah tempat yang terletak antara Gasib dan...

Read More

[Oleh : Marzuki] Sembari menikmati kopi yang disajikan oleh Mak Okon di kediamannya, malam itu kami seolah dibawa kembali ke masa silam. Bayangan kenangan Mak Okon yang sudah terbenam dihidupkan kembali lewat kisah-kisah dulu, hingga seakan hadir kembali di depan mata kami. Sebagai seniman tradisional, Mak Okon merajut cerita dari bait-bait kenangan masa lampau, diselingi nyanyian-nyanyian yang menghanyutkan. Tabik encik due sejoli,...

Read More

Riau Online, Pekanbaru – Pepohonan rindang tumbang di hilir sungai Petapahan di dalam Hutan Imbo Putui saat hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi mengguyur Riau hingga Januari 2024. Akar pohon Katuong dan kayu Sendok-sendok enggan menahan bobot pohon kayu setinggi 15 meter akibat banjir dan derasnya aliran air tidak terbendung. Tumbangnya pohon di dalam hutan merupakan hal lazim terjadi. Namun kini, ada...

Read More

Provinsi Riau, yang terletak di pulau Sumatera, memiliki beragam suku dan etnis yang memberikan warna khas pada setiap upacara adat yang diselenggarakan. Upacara adat Riau bukan hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga memiliki fungsi penting dalam kehidupan masyarakat. Upacara adat ini menjadi sarana untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan, melestarikan nilai-nilai budaya, dan memohon perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa....

Read More

Bahtera Alam, Kampar – Perkumpulan Bahtera Alam pada Sabtu, 9 Maret 2024 melakukan kegiatan terkait Perhutanan Sosial sebagai bagian dari kegiatan Proyek Dana TERRA for Customary Forest (TERRA-CF) melalui program BPDLH. Dana TERRA for Customary Forest (TERRA-CF) adalah program BPDLH yang digagas bersama Climate and Land Use Alliance (CLUA) dalam rangka mendukung implementasi program Perhutanan Sosial untuk mewujudkan pengelolaan...

Read More

Bahtera Alam, Selat Panjang – Masyarakat adat dari Suku Asli Anak Rawa di Kabupaten Siak dan Suku Akit dari Kabupaten Kepulauan Meranti menghadapi tantangan terkait hak tenurial atas hutan dan lahan mereka. Perusahaan-perusahaan di sektor hutan telah menguasai hak tenurial tersebut untuk kepentingan penanaman hutan tanaman industri (HTI), menyebabkan sengketa kepemilikan antara masyarakat adat dan pihak perusahaan. Masyarakat...

Read More

BAHTERA ALAM – FSC (Forest Stewardship Council) merupakan organisasi internasional yang mendorong pengelolaan hutan secara bertanggung jawab melalui standar internasional yang ketat. Organisasi ini memberikan sertifikasi kepada pengelola hutan yang memenuhi standar, membuat produk kayu bersertifikasi FSC lebih diminati di pasar global. Didirikan pada 1993, FSC telah mensertifikasi 160 juta hektar hutan, memasok 8% produk kayu...

Read More

[Oleh : Marzuki] – Indonesia merupakan negara yang memiliki keberagaman sistem hukum karena masyarakat Indonesia berasal dari berbagai suku, agama, dan ras yang berbeda-beda. Ada beberapa hukum berlaku seperti hukum positif yang ditetapkan oleh negara, hukum agama, dan hukum adat. Namun dalam praktiknya, masyarakat Indonesia masih banyak menerapkan hukum adat dalam kehidupan sehari-hari. Provinsi Riau adalah rumah bagi Suku...

Read More

Bahtera Alam, Pekanbaru – Dalam memberikan inspirasi kepada perempuan adat untuk mengembangkan ide-ide bisnis kreatif dan berkelanjutan yang sesuai dengan kearifan lokal dan nilai-nilai budaya, dan untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan antara perempuan adat dan UMKM yang telah sukses serta menciptakan jejaring yang berkelanjutan untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal, Perkumpulan Bahtera Alam pada Senin, 29 Januari 2024...

Read More

forestpeoples.org – Penelitian lapangan independen ini menunjukkan bagaimana sebuah perusahaan pulp dan kertas di Indonesia perlu menghormati hak adat masyarakat adat untuk dapat bergabung kembali dengan Forest Stewardship Council (FSC). Asia Pulp and Paper (APP), yang merupakan anggota Grup Sinar Mas, adalah salah satu perusahaan pulp dan kertas terbesar di dunia yang beroperasi di tiga benua, tetapi di tahun 2007, perusahaan...

Read More

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Pengelolaan sumber daya alam (SDA) di masyarakat adat tidak lepas dari peran perempuan adat di kehidupan. Mereka pada umumnya bergantung pada sumber daya alam seperti hutan, sungai dan lahan pertanian, yang merupakan mata pencaharian dan kebutuhan sehari-hari. Perempuan adat terlibat dalam beragam aktivitas seperti berburu, mengumpulkan tanaman liar dan berkebun. Mereka juga memiliki peran sangat penting...

Read More

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Para perempuan adat dari berbagai daerah di Riau mengapresiasi kegiatan seminar dan lokakarya yang ditaja Perkumpulan Bahtera Alam dengan membahas tema “Peran Perempuan Adat dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Ekonomi Alternatif.” Kegiatan tersebut didasarkan pada permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh perempuan adat. Apalagi peran perempuan adat dalam pengelolaan sumber daya alam...

Read More

BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Penggiat lingkungan Bahtera Alam memandang perlu tercapainya pemahaman sama dari berbagai pihak tentang hak tenurial. Dengan begitu hak atas tanah, dalam hal mengakses, hak pakai untuk mengelola, eksekusi dan mengalihkannya, dapat dimengerti secara efektif. Hal ini menjadi topik yang dibahas dalam diskusi bertajuk: Hak Tenurial, Masyarakat Hukum Adat pada Kawasan Hutan Tanaman Industri di Riau, pada...

Read More

BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Direktur Bahtera Alam, Hari Octavian, menaruh keprihatinan besar terhadap sengketa tenurial di Provinsi Riau. Sengketa ini berpotensi mengikis hak-hak dan penguasaan masyarakat adat terhadap hutan adat yang telah menjadi ladang penghidupan mereka sejak zaman nenek moyang dulu. Menurut data dari Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), sejak tahun 2020 hingga 2023, telah terjadi 660 letusan konflik agraria di...

Read More

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Hutan Tanaman Industri (HTI) milik perusahaan besar saat ini di Riau telah menguasai area tanah/lahan dan hutan yang sangat luas untuk kawasan penanaman akasia. Sayangnya, Masyarakat Adat Riau merasakan dampak negatif dari beroperasinya perusahaan HTI di kawasan tanah/lahan adat dan hutan milik masyarakat adat. Wujud dari persoalan dan masalah ini adalah munculnya konflik dan sengketa tenurial. Hal ini...

Read More

Bahtera Alam, Pekanbaru – Mengingat pentingnya sumber daya alam seperti hutan dan lahan bagi kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat adat, dominasi perusahaan swasta atas lahan tersebut menimbulkan dampak serius terhadap perempuan adat dan komunitas mereka secara menyeluruh. Dibutuhkan upaya advokasi, reformasi kebijakan, dan penegakan hukum yang lebih kuat untuk memastikan pengakuan dan penghormatan terhadap hak-hak...

Read More

Bahtera Alam, Pekanbaru – Isu-isu terkait penguasaan lahan oleh perusahaan HTI dan dampaknya bagi masyarakat adat mungkin kurang dikenal secara luas, sehingga perlu disampaikan dan didiskusikan kepada parapihak dan masyarakat awam untuk meningkatkan kesadaran publik tentang persoalan ini. Demikian ungkap Hasri Dinata pada sela acara Seminar dan Sharing Advokasi Korban Hutan Tanaman Industri di Riau. Sebagai pelaksana kegiatan...

Read More

Bahtera Alam, Mekar Delima – Kabupaten Kepulauan Meranti merupakan salah satu kabupaten yang banyak bermukim masyarakat Suku Akit. Berdasarkan sejarah baik dokumen maupun cerita turun temurun dari orang tua terdahulu, masyarakat Suku Akit sudah ada sejak zaman Kerajaan Siak dan tersebar di berbagai wilayah, salah satunya di Pulau Padang. Di pulau ini ada sebuah desa bernama Desa Mekar Delima, dan jumlah masyarakat Suku Akit di...

Read More
Perda Kampung Adat Tunggu Pengakuan

Perda Kampung Adat Tunggu Pengakuan


Posted By on Oct 3, 2023

Riau Pos, Siak – Pengakuan negara terhadap hak-hak Masyarakat Hukum Adat melalui sejumlah regulasi, diharapkan dapat segera direalisasikan di tingkat desa atau kampung adat. Sejauh ini, menurut Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Siak Febri Yenni, pihaknya terus menggesa, sebab perihal itu sudah ada di dalam Prolegda. Sementara Prolegda merupakan instrumen perencanaan program pembentukan peraturan daerah...

Read More